Tim gabungan kepolisian, TNI, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta masyarakat telah selesai membersihkan lumpur sisa material longsor yang menutup ruas jalan provinsi Bengkulu di sejumlah titik.
- Lima Bulan Terakhir, Jumlah DBD Di Kabupaten Lebong Meningkat
- Akui Terima Dari Istrinya, Tapi Suami Kaget Video Kok Bisa Viral
- Ratibul Haddad, Ritual Tolak Wabah Corona Ala Desa Sungai Gerong
Baca Juga
Pembersihan dengan menggunakan satu unit alat berat (alber) dan secara manual menggunakan alat cangkul, dan material tanah dapat disingkirkan dan dibersihkan dari badan jalan, pada Jum'at (12/1) sekitar pukul 11.50 WIB.
Adapun sejumlah titik insiden tanah longsor tersebut di jalan kewenangan provinsi, yakni di sekitar Kantor Balai Penyuluh Pertanian (BPP) yang terletak di Kelurahan Tes Kecamatan Lebong Selatan, yang mengakibatkan material menutupi badan jalan.
Kemudian, di titik bekas longsor di kawasan Wisata Pondok Lucuk Desa Kutai Donok Kecamatan Lebong Selatan, yang mengakibatkan bangunan warung nyemplung ke Danau Tes.
Terakhir di km 35 tepatnya di jalan menikung Kelurahan Rimbo Pengadang Kecamatan Rimbo Pengadang. Khusus untuk wilayah Kecamatan Rimbo Pengadang dibersihkan secara gotong royong oleh TNI, Polri dan masyarakat setempat.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong, Tantomi melalui Kabid Kedaruratan Bencana dan Logistik, Tantawi menyebutkan, bahwa pembersihan dilakukan secara manual berkat tim gabungan TNI, Polri, BPBD dan masyarakat.
"Untuk di Kelurahan Rimbo Pengadang dibersihkan secara manual. Kalau untuk di wilayah Kecamatan Lebong Selatan menggunakan 1 unit alat berat," kata Tantawi.
Pantauan dilapangan, tampak Wabup Lebong, Fahrurozi didampingi Danramil 409-02 L/S Lettu Inf Efrizal beserta tim BPBD, Kapolsek Lebong Selatan, AKP Kuat Santoso sudah berada dilokasi meninjau langsung proses pembersihan.
Terpisah, Kapolres Lebong AKBP Awilzan melalui Kapolsek Rimbo Pengadang IPTU Amir Lukman Hakim menambahkan, pembersihan material tanah longsor yg menutupi sebagian jalan di KM 35 Muara Aman-Rejang Lebong di Desa Talang Ratu Kecamatan Rimbo Pengadang, berlangsung pukul 09.30 WIB.
Ketebalan tanah yang menutupi sebagian jalan menikung sekitar 1 meter.
"Alat yang digunakan untuk pembersihan material tanah longsor dengan parang, cangkul dan sekop," tuturnya.
- Tertimbun Material Ampas, Satu Penambang Emas Tradisional Tewas, Dua Selamat
- Gagal Menyalip, Sepeda Motor Tabrak Mobil Di Rimbo Pengadang
- Terpeleset Saat Mandi Hujan, Bocah 4 Tahun Tewas Terseret Arus Drainase