RMOLBengkulu. Kegiatan belajar mengajar yang dilakukan secara daring selama pandemik virus corona baru (Covid-19) berjalan tak maksimal.
- Pemprov Bengkulu Targetkan Rp 12 Miliar Distribusikan BPM & UMKM Baznas
- Teguh: Korea Utara Tidak Mau Dianggap Di Bawah Tekanan AS
- Kemenkumham Bengkulu Gelar Workshop Penilaian Maturitas SPIP & Penyusunan MR
Baca Juga
RMOLBengkulu. Kegiatan belajar mengajar yang dilakukan secara daring selama pandemik virus corona baru (Covid-19) berjalan tak maksimal.
Hal itu ditegaskan oleh Wakil Presiden RI, Maruf Amin berkenaan dengan rencana pengaktifan belajar di sekolah di sejumlah daerah.
Menurut Maruf Amin, tidak maksimalnya kegiatan belajar jarak jauh itu karena banyak daerah di Indonesia yang tak memiliki dukungan infrastruktur memadai.
"Justru di sekolah itu memang pendidikan melalui online tidak maksimal. Banyak daerah tak melakukan pendidikan online, tidak ada mengajar, karena kesulitan komunikasi," kata Wapres Maruf Amin melalui telekonferensi, Senin (8/6).
Dengan minimnya infrastruktur, banyak sekolah yang memilih untuk meliburkan peserta didiknya. Atas dasar itu, Maruf Amin menilai kegiatan belajar dengan tatap mula secara langsung perlu dilaksanakan meski di tengah pandemik Covid-19.
"Daerah yang bisa melaksanakan sekolah itu daerah (berstatus zona) hijau," sambungnya.
Saat ini, ia mengaku pemerintah tengah mempersiapkan protokol kesehatan agar proses belajar bisa dilakukan di sekolah. Seperti halnya pembatasan jumlah peserta didik dalam satu kelas, hingga terjaminnya sanitasi.
"Ini masih digodok ya. Karena belajar online tidak optimal. Semua daerah kita juga belum hijau, padahal yang disepakati yang paling aman untuk dibuka itu daerah hijau saja. Kalau yang kuning dan oranye, apalagi merah itu tak dipertimbangkan dibuka," tutupnya. dilansir RMOL.ID. [ogi]
- Krisis Air Bersih, Warga Bentiring Minta Dibuatkan Sumur Bor Saat Reses Marliadi
- Sekretaris Dirjen Pemasyarakatan Dukung Penuh Kanwil Kemenkumham Bengkulu Raih WBK & WBBM
- Kepala BMKG: Cuaca Ekstrem Berpotensi Besar Terjadi Selama Musim Peralihan, Tetap Waspada