Duka mendalam turut dirasakan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria atas kerusuhan yang berujung meninggalnya ratusan suporter Arema saat pertandingan antara Arema FC dan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu malam (1/10).
- Brigjen Endar Priantoro Resmi Dilantik Menjadi Kapolda Kalimantan Timur
- Alhamdulillah, THR ASN dan Honorer Cair Hari Ini
- Mayor Teddy Indra Wijaya Naik Pangkat jadi Letkol
Baca Juga
"Kita sangat merasakan kesedihan dari keluarga besar para korban yang meninggal dunia, terluka serta dalam perawatan," kata Wagub seperti dikutip Kantor Berita RMOLJakarta melalui akun Instagram miliknya.
Pria yang akrab disapa Ariza itu mengajak seluruh masyarakat Indonesia mendoakan suporter yang meninggal dunia semoga husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta kesabaran.
"Peristiwa memilukan ini sangat patut kita sesalkan. Satu nyawa pun tidak boleh hilang, apalagi sebanyak ini saudara-saudara kita yang meninggal dunia," jelasnya.
Mantan Anggota DPR RI itu menyebut jumlah korban yang meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan terbanyak sepanjang sejarah sepakbola dan olahraga di Indonesia.
"Kita semua harus melakukan evaluasi serius, untuk memastikan agar kejadian yang menyedihkan ini tidak terulang, tidak boleh lagi terulang, jangan sampai terjadi lagi di daerah manapun," pungkasnya.
