Gerakan Aksi Moral Mahasiswa (GAMMA) resmi kirim surat audiensi ke Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI, sebagai upaya menindaklanjuti temuan dan kajian GAMMA pada Program Bantuan Afirmasi Rehab Berat Madrasah di kabupaten Lebak provinsi Banten tahun anggaran 2024.
- Tanah Rakyat Tersandera Pemkab Belitung, Praktisi Hukum: Kembalikan
- PTUN Pangkal Pinang Kabulkan Gugatan H. Eddy Sofyan terhadap BPN Belitung
- Polda Banten Obok-Obok Tambang Emas Ilegal di Lebak, 10 Tersangka Diproses Hukum
Baca Juga
Hal tersebut diungkapkan Ahmad Hudori selaku ketua umum GAMMA di Lebak, Banten, Rabu (18/12/2024).
Ahmad Hudori mengaku, bahwa surat permohonan audiensi pada Itjen kementerian agama RI tersebut sebagai upaya menindaklanjuti aksi demonstrasi Gamma di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian agama provinsi Banten pada Selasa, 17 Desember 2024
"Secara resmi Gamma sudah berkirim surat ke Itjen Kementerian agama RI di Jakarta," kata Ahmad Hudori.
"Kerangkanya sebagai upaya komprehensif menindaklanjuti temuan, kajian, dan gerakan aksi demonstrasi sebelumnya di Kanwil Kementerian agama provinsi Banten," sambungnya.
Menurut Ahmad Hudori, adanya persoalan dan temuan di beberapa program bantuan Kementerian Agama RI untuk Madrasah seperti, Bantuan Afirmasi Rehab Berat Madrasah tahun anggaran 2024 akan menjadi lokus pembahasan dengan Itjen Kementerian agama RI
"Tim kajian dan investigasi lapangan Gamma mengantongi temuan pada realisasi program Bantuan Afirmasi Rehab Berat Madrasah TA.2024 di kabupaten Lebak provinsi Banten," jelasnya.
Ahmad Hudori menyebutkan, sebagai assurance atau keyakinan kami pada Itjen Kementerian agama RI, saat audiensi nanti akan kami sampaikan baik secara verbal lisan maupun verbal tertulis berkas pengaduan hasil temuan berbasis fakta lapangan.
"Bahwa telah terjadi dugaan kuat realisasi program bantuan Afirmasi Rehab Berat Madrasah di kabupaten Lebak provinsi Banten terhendus berbau KKN," ungkapnya.
Oleh karena itu, Ahmad Hudori pun mengingatkan serta mengajak kepada seluruh elemen untuk mengamati dan terus menggalang kekuatan untuk menyuarakan fenomena hari ini pada tataran aksi jalanan.
"Sebagai insan gerakan yang cinta akan keadilan, peduli terhadap pembangunan dan kemajuan pendidikan Madrasah, kami GAMMA akan terus menggalang kekuatan untuk mengamati secara detail fenomena yang terjadi, bahkan jika dianggap perlu kami akan menyuarakan tataran aksi jalanan di Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI," pungkasnya. (*)
