Bukan cuma memberikan penghargaan bagi Organisasi Pengelola Zakat (OPZ), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI menyerahkan penghargaan "Award Life Time Achievement Zakat Indonesia" kepada tujuh presiden Indonesia dalam acara Baznaa Award 2022, di Jakarta, (17/1).
- Dikabarkan Bakal Dilelang, TNI AD Kibarkan Bendera Merah Putih di Kepulauan Widi
- Kepala Daerah Diminta Mendagri Percepat Pencairan THR dan Gaji ke-13
- Anggaran TPP Periode Desember 2021 Sudah Dialokasikan Tahun Ini
Baca Juga
Tujuh penghargaan tersebut diberikan kepada Soekarno sebagai Presiden Inisiator Zakat Indonesia, Soeharto sebagai Presiden Pelopor Zakat Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie sebagai Presiden Peletak Zakat Indonesia, Abdurrahman Wahid sebagai Bapak Amil Zakat Indonesia.
Adapun Megawati Setiawati Soekarnoputri sebagai Presiden Pendorong Zakat Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden Penggerak Zakat Indonesia, Joko Widodo sebagai Presiden Inklusif Indonesia, serta Ma'ruf Amin sebagai Bapak Penguat Baznas dalam ekosistem Ekonomi Syariah.
Turut hadir Presiden RI Joko Widodo, Wapres RI Ma'ruf Amin secara virtual, Perwakilan Keluarga Presiden RI Periode 1998-1999 Ilham Ali Habibie, Perwakilan Keluarga Presiden RI Periode 1999-2021 Alisa Wahid dan Yeni Wahid, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Efendy, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Perekonomian Airlangga Hartarto, serta Menteri Kabinet Indonesia Maju.
Ketua Baznas RI Prof Noor Achmad menyampaikan, sejak merdeka Indonesia telah dipimpin oleh para Presiden yang konsisten menunaikan zakat dan melaksanakan adanya kewajiban zakat dalam pemerintahannya.
“Baznas akan terus berpegang pada arahan dari Bapak Presiden agar kami terus memperkuat diri agar kami memperoleh kepercayaan masyarakat dengan transparansi, akuntabel dan modern dengan inovasi dan digitalisasi agar dalam pengelolaan zakat tepat sasaran,” kata Noor.
Noor mengucapkan terima kasih kepada Presiden dan Wakil Presiden RI yang telah meluncurkan Gerakan Cinta Zakat. Sehingga diikuti dan dilanjutkan oleh Gubernur/Bupati Walikota sehingga dapat mewujudkan Baznas sebagai upaya menjadikan Baznas sebagai lembaga utama bagi pembayar zakat dan lembaga utama yang menyejahterakan rakyat.
“Baznas memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh pihak yang telah terlibat dan mendukung upaya Baznas dalam mensejahterakan ummat melalui Baznas Award. Baznas Award kali ini melibatkan lebih dari 300 tokoh dan lembaga, dengan 184 pemenang. Ini menjadi kebanggan bagi kami semua. Penerima penghargaan di tahun ini meningkat tajam dari tahun sebelumnya,” urainya.
kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh Baznas sejak tahun 2017 yang lalu dan patut untuk diteruskan karena menjadi pemicu untuk terus mewujudkan tujuan pengelolaan zakat di Indonesia.
