Peningkatan jumlah penumpang di Terminal Poris Plawad Kota Tangerang, Banten akan terjadi di pekan ketiga menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru.
- PIK 2 Tegas Bantah Bangun Pagar Bambu 30 km di Pesisir Tangerang
- Akhir Tahun 2024, BPK Banten Buka-bukaan Ketidakpatuhan Kinerja Pemda, Lihat Rinciannya
- Nasib Honorer Tak Lolos Seleksi PPPK 2024, Ini Skenario Pemkot Serang
Baca Juga
Hal tersebut diungkapkan Kepala Terminal Poris Plawad Kota Tangerang Alwien Athena dalam keterangannya di Tangerang, Banten, Selasa (10/12/2024).
Alwien Athena menyebutkan, bahwa jumlah penumpang dalam sehari diperkirakan sebanyak 900-1.200 orang. Namun hal tersebut bisa meningkat seiring perkembangan waktu dan kondisi.
"Prediksi kami, peningkatan jumlah penumpang akan terjadi pada pekan ketiga jelang hari raya natal," kata Alwien Athena.
Oleh karena itu, kata Alwien Athena, pengelola di Terminal Poris Plawad mulai melakukan persiapan koordinasi dengan berbagai pihak dalam memberikan kenyamanan dan keamanan kepada penumpang.
"Kita akan buat posko bersama termasuk kegiatan ramp check untuk memastikan kendaraan dan supir dalam keadaan layak jalan melalui tes pemeriksaan terlebih dahulu," jelas Alwien Athena.
Menurut Alwien Athena, daerah kunjungan yang dominan berdasarkan data yakni Yogyakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
"Wilayah tersebut masih dominan sekitar yogyakarta," sebutnya.
Sementara itu, PT Tangerang Nusantara Global (TNG) telah menyediakan fasilitas Park and Ride yang terletak di bagian dalam Terminal Poris Plawad dengan kapasitas 1.000-2.000 kendaraan.
Direktur Utama PT Tangerang Nusantara Global (TNG) Muhammad Rijal mengatakan fasilitas tersebut digunakan sebagai pengganti untuk menampung kendaraan bagi para penumpang Terminal Poris Plawad dan Stasiun Batuceper yang selama ini terparkir liar di Jalan Benteng Betawi.
"Kami mengajak semua masyarakat khususnya pengguna parkir di sana untuk berpartisipasi mewujudkan ketertiban kawasan tersebut untuk nantinya mulai menggunakan fasilitas area parkiran resmi yang sedang disiapkan Pemkot Tangerang," ujarnya. (ant)