Belasan saung gazebo di pesisir pantai selatan Kabupaten Lebak, Banten, hancur berantakan diterjang angin puting beliung, Senin (30/12/2024) dini hari.
- Diskotek Crown Jadi Biang Kerok Kebakaran yang Menewaskan Belasan Orang
- Diskotek Crown Terbakar, 4 Orang Ditemukan Tewas
- RPM Bersama PKN Demo DPMD Lebak, Ancam Geruduk BPK Banten dan Kemendagri
Baca Juga
Peristiwa mengerikan tersebut diungkapkan Fuja Faisal, seorang pemilik wisata selatan Pantai Indah Sayun di Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Banten, Senin (30/12/2024).
Fuja Faisal mengatakan, bahwa bencana puting beliung itu sangat memukulnya, karena tinggal dua hari lagi pergantian tahun baru 2025.
"Kami memiliki sebanyak 11 saung gazebo roboh diterjang angin puting beliung," kata Fuja Faisal.
Menurut Fuja Faisal, pengalaman tahun lalu pada pergantian tahun baru, biasanya lokasi wisata selatan Lebak dipadati wisatawan lokal.
Namun, setelah peristiwa angin puting beliung menerjang tempat usahanya itu, Fuja Faisal mengaku bingung, karena tidak mungkin untuk kembali membangun saung tersebut dengan waktu sebelum pergantian tahun.
Selain saung milik Fuja Faisal, saung tempat berjualan kuliner di jembatan 2 Bayah juga terdampak bencana alam itu.
"Kami mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah atas robohnya saung itu," kata Fuja Faisal.
Sementara itu, pemilik saung di jembatan 2 Bayah pesisir selatan Kabupaten Lebak, Ade, menyebutkan saung miliknya terdampak angin puting beliung hingga mengalami kerusakan pada bagian atap.
Saat ini, dirinya terpaksa melakukan perbaikan saung gazebo tempat jualannya itu, sebab pergantian tahun baru semakin mendekat.
"Saung itu mengalami kerusakan setelah dihantam angin puting beliung pada dini hari itu," kata Ade.
Merespons peristiwa tersebut, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan bencana hidrometeorologi akibat cuaca ekstrem yang ditandai hujan sedang hingga lebat disertai angin kencang dan petir/kilat.
Bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, pergerakan tanah, angin puting beliung, gelombang tinggi dan sambaran petir.
"Kami minta masyarakat agar waspada dan siap siaga bencana alam akibat cuaca ekstrem yang masih berpeluang pada pergantian tahun baru," ujarnya. (ant)