Pertanyaan soal kelanjutan proyek ibu kota negara (IKN) kepada Anies Baswedan sebagai Capres Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP) mengindikasikan ada rasa tidak percaya diri dari beberapa kalangan yang terafiliasi kubu Presiden Jokowi. Bahkan kesan yang muncul adalah menandakan ada keraguan akan proyek IKN itu.
- Coblos Ulang Pilkada Kabupaten Serang, Ratu Zakiyah Deklarasi Kemenangan: Real Count 76 Persen
- BPKD Kota Tangerang Rekonsiliasi Laporan Kepemilikan Aset Daerah
- Suara Lantang Gubernur Banten Andra Soni Ingatkan Kepala Daerah, Sebut Ini
Baca Juga
Demikian disampaikan Direktur Gerakan Perubahan Muslim Arbi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (17/7).
Muslim berpendapat, bisa jadi proyek IKN tidak bermanfaat dan bermasalah sehingga banyak pihak yang menjadi bagian dari kekuasaan khawatir kelanjutannya. Kalau memang proyek IKN bermanfaat seharusnya tidak perlu ada kekhawatiran.
"Justru dipertanyakan terus itu menimbulkan keraguan publik terhadap kelanjutan proyek IKN itu," demikian kata Muslim.
Dalam pandangan Muslim, bisa jadi proyek IKN tanpa disertai kajian dan studi yang matang dan mendalam. Di sisi lain, proyek IKN sudah terlanjur dikampanyekan termasuk menarik para investor. Tapi tampaknya tidak menarik minat investor.
"Sehingga bisa jadi tidak jelas nasibnya alias mangkrak. Maka itu terus dijadikan pertanyaan terus menerus," pungkasnya.