Upaya pemerintah dalam membangun sektor pendidikan menghadapi banyak tantangan, salah satunya adalah kesenjangan kualitas antar sekolah maupun kualitas guru.
- Coblos Ulang Pilkada Kabupaten Serang, Ratu Zakiyah Deklarasi Kemenangan: Real Count 76 Persen
- BPKD Kota Tangerang Rekonsiliasi Laporan Kepemilikan Aset Daerah
- Suara Lantang Gubernur Banten Andra Soni Ingatkan Kepala Daerah, Sebut Ini
Baca Juga
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengatakan pemahaman masyarakat dan keseriusan pemerintah terkait sejumlah langkah terobosan di sektor pendidikan harus ditingkatkan. Tujuannya, agar kesenjangan yang terjadi dalam proses pendidikan di Indonesia dapat segera diatasi.
Berdasarkan catatan situs worldtop20.org, posisi pendidikan Indonesia berada pada peringkat 67 dari 203 negara di dunia.
Menurut Lestari, berbagai upaya yang masif dan segera harus dilakukan. Sebab, kondisi mutu pendidikan di Indonesia masih dalam kondisi tertinggal.
"Langkah terobosan harus segera dilakukan untuk atasi kesenjangan,"demikian kata Lestari Moerdijat seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJateng, Minggu (2/7).
Perempuan yang disapa Rerie ini berpandangan, peluang merealisasikan pemerataan mutu pendidikan nasional melalui pemanfaatan teknologi dalam proses belajar mengajar sangat terbuka.
Melalui pemanfaatan teknologi, kata Rerie, guru-guru yang berkualitas bisa mengajar di sejumlah sekolah.
Namun demikian, upaya pemanfaatan teknologi itu juga dibutuhkan kesiapan infrastruktur, keterampilan dan pemahaman yang baik dari para tenaga pengajar, pemangku kepentingan dan masyarakat.
Selain pemanfaatan teknologi, peningkatan mutu pendidikan juga harus dimulai dari sejumlah masalah dasar pendidikan seperti prasarana dan sarana, minimnya bahan pembelajaran dan pemerataan serta peningkatan kualitas tenaga pendidik.
"Juga harus konsisten dilakukan, sehingga bisa mengakselerasi pemerataan pendidikan berkualitas di tanah air," jelas Anggota Majelis Tinggi Partai Nasdem itu.
Rerie juga berpandangan, perlu keseriusan dan kolaborasi yang kuat antara instansi dan lembaga terkait dalam menangani banyaknya pekerjaan rumah yang harus dilakukan dalam mengatasi kesenjangan di sektor pendidikan.
Rerie sangat berharap, semua upaya tersebut dilakukan secara terukur, sehingga masyarakat bisa segera menikmati pendidikan yang berkualitas secara merata di seluruh Indonesia.