RMOLBengkulu.Peneliti senior LIPI Syamsudin Haris menilai pemilu yang dilakukan pasca reformasi masih melahirkan penguasa bukan pemimpin.
- Cedera, Tapi Bermental Kuat
- APBD Perubahan 2018 Tidak Ada, Realisasi Visi Misi Bakal Berpengaruh
- KPU Sumut Terima Bacalon DPD Mantan Koruptor
Baca Juga
RMOLBengkulu. Peneliti senior LIPI Syamsudin Haris menilai pemilu yang dilakukan pasca reformasi masih melahirkan penguasa bukan pemimpin.
Hal itu terlihat dalam kualitas dan akuntabilitas anggota DPR yang belum mengedepankan amanah.
Beberapa faktor diantaranya mengenai pembajakan yang dilakukan oleh para elite di semua level.
"Bukan hanya di parpol saja, tapi di semua level dibajak oleh elite," ujar Syamsudin di Hotel Haris Suites FX Sudirman, Jakarta, Minggu, (20/5).
Ia menambahkan hal ini jugalah yang membuat tata kelola pemerintahan di era reformasi belum baik. Bahkan produk yang dihasilkan masih jauh dari keberpihakan kepada rakyat.
"Lihat saja masih minimnya kebijakan publik dihasilkan, berpihak ke bangsa kita," pungkasnya. dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [ogi]
- Cedera, Tapi Bermental Kuat
- APBD Perubahan 2018 Tidak Ada, Realisasi Visi Misi Bakal Berpengaruh
- KPU Sumut Terima Bacalon DPD Mantan Koruptor
