U20 Mayors Summit dan Momentum Jakarta Berkolaborasi dengan Dunia

U20 Mayors Summit dan Momentum Jakarta Berkolaborasi dengan Dunia
U20 Mayors Summit dan Momentum Jakarta Berkolaborasi dengan Dunia

JAKARTA menjadi tuan rumah Urban 20 (U20) Mayors Summit yang diselenggarakan di Hotel Fairmont, pada 30-31 Agustus 2022. U20 Mayors Summit menjadi puncak dari forum kepemimpinan Jakarta pada U20 tahun ini.


Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ini menjadi tempat para pemimpin kota U20 untuk berkumpul, memperkuat kolaborasi dan menyampaikan rekomendasi kepada pemerintah Indonesia pada G20 Leaders Summit yang akan berlangsung di Bali pada tanggal 15-16 November 2022 mendatang.

Melalui U20, kota-kota yang mewakili negara-negara anggota G20 berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah nasional untuk mengatasi tantangan paling mendesak yang dihadapi dunia, termasuk pemulihan krisis akibat pandemi Covid-19, darurat iklim, dan peningkatan ketimpangan struktural. 

Sebagai tuan rumah, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memimpin siklus U20 kelima tahun 2022 dan mengundang kepala daerah dan gubernur anggota G20 untuk bekerja sama dalam tiga bidang utama. Pertama investasi kesehatan dan perumahan rakyat sebagai landasan pemulihan ekonomi dan sosial untuk semua. 

Kedua, mendorong transisi energi berkelanjutan dan akses yang adil untuk mobilitas berkelanjutan. Ketiga, memberikan edukasi dan pelatihan tentang masa depan pekerjaan demi akses pasar kerja yang merata untuk semua.

Dalam KTT U20, Anies mengajak seluruh pihak  untuk bersama memperhatikan permasalahan isu strategis prioritas, termasuk dalam menghadapi tantangan kesehatan, hunian, dan pemulihan ekonomi. Anies mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi agar setiap ide dan gagasan bisa diperoleh dari berbagai sudut pandang.

"Kita semua paham bahwa dalam dua tahun lebih ini ada pandemi dan kita harus pulih, dan bangkit lebih kuat, kita harus bangkit lebih cepat. Itu semua akan diajukan ke dalam tiga isu untuk didiskusikan. Dan kemudian kita menghadapi dunia yang mengalami tekanan yang luar biasa karena pembangunan ekonomi kita," ujar Anies.

Sejalan dengan salah satu area tematik utama ‘Urban 20 - 2022 Cycle Agenda: Post- Pandemic Cities’, United Nations Development Programme (UNDP) dan Pemprov DKI Jakarta berkolaborasi menyelenggarakan acara pendukung (side event) U20 2022 di Hotel Fairmont Jakarta, Selasa (30/8). Berkonsep High Level Talk Show, mengangkat tema ‘Inovasi Layanan dalam Pencegahan dan Respons atas Kekerasan Berbasis Gender sebagai Bagian dari Pemulihan Sosial yang Inklusif di DKI Jakarta’.

Dalam kesempatan ini, Gubernur Anies mengapresiasi diskusi ini karena membahas Inovasi Layanan dalam Pencegahan dan Penanggulangan Gender Base Violence (GBV) Sebagai Bagian dari Pemulihan Sosial Inklusif di DKI Jakarta. 

"Kejadian ini membuktikan bahwa Jakarta memiliki kebijakan zero-tolerance terhadap kekerasan terhadap perempuan, yang tercermin dalam kebijakan kami yang mencakup upaya end-to-end mulai dari pencegahan hingga rehabilitasi. Bahkan, kami selalu aktif menjalankan kampanye dalam memerangi GBV dan mengajak seluruh Wali Kota yang hadir di sini untuk berpartisipasi dalam kampanye ini melalui berbagai media informasi dan komunikasi," ujar Anies.

Pemprov DKI Jakarta  juga berkolaborasi bersama World Bank Group, dengan menghadirkan acara pendukung (side event) untuk agenda U20 Mayor Summit 2022, dengan tema “Kota Sejahtera dan Berkelanjutan: Berinvestasi pada Transformasi Kota (Prosperous and Circular Cities: Investing in Urban Transformation). 

Anies menjelaskan, akar penyebab tantangan Jakarta dalam  mengatasinya permasalahan urban.

 Ia menyoroti bahwa beberapa tahun terakhir pembangunan di Jakarta selalu berbasis kendaraan pribadi. Selama beberapa dekade, manajemen perkotaan Jakarta terbiasa fokus pada pembangunan berorientasi kendaraan pribadi. Sehingga dampaknya adalah penggunaan kendaraan pribadi yang berlebihan. 

“Saat ini, kami telah mereformasi manajemen perkotaannya menjadi Pembangunan Berorientasi Transit, yang menekankan penggunaan transportasi umum secara besar-besaran, untuk mengurangi kemacetan dan emisi karbon, menyediakan bangunan vertikal dan padat, dan integrasi," ujar Anies.

Sementara itu, Grup Bank Dunia memandang bahwa kegiatan ini merupakan  kesempatan yang baik untuk mengakui peran yang dimainkan oleh sebuah kota dan pemerintah daerah sebagai mitra strategis, untuk mewujudkan visi G-20 dalam membangun kembali kota-kota dengan lebih baik, lebih kuat, dan lebih efisien. 

Dalam rangka kegiatan G-20 di Indonesia, Anies mengajak delegasi U-20 yang merupakan bagian dari G-20 tersebut, untuk menikmati salah satu sudut Kota Jakarta melalui City Tour dengan mengendarai kendaraan umum, pada Senin (29/8). Delegasi menaiki TransJakarta menuju Halte Integrasi CSW, lalu naik MRT Jakarta menuju Dukuh Atas. 

Sampai di Dukuh Atas, Anies mengajak salah satu delegasi U-20 Mayor Ahmed Aboutaleb dari Kota Rotterdam Belanda, untuk berdiskusi menikmati suasana pedestrian di terowongan Kendal. Di sana, Anies menekankan bahwa seperti inilah suasana salah satu ruang ketiga di Jakarta, di mana seluruh warga dari berbagai latar belakang bisa berkumpul dan berinteraksi. 

Jakarta sebagai kota global mensyaratkan salah satunya kolaborasi dan membangun kerja sama di tingkat internasional. Kolaborasi tersebut menyangkut berbagai aspek. Kolaborasi di tingkat global ini memungkinkan Jakarta selangkah lebih maju dan bisa disejajarkan dengan kota-kota besar lainnya di dunia.