RMOLBengkulu. Gelaran kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bengkulu tahun 2020 ini nampaknya semakin panas. Setelah beberapa waktu lalu Ahmad Hijazi dan Dadang Mishal mengumumkan sepakat berpasangan, kali ini kabar cukup mengejutkan datang dari Mantan Gubernur Bengkulu, Agusrin M Najamuddin.
- PK 9 Kecamatan Terbentuk, Senior Harapkan DPD KNPI Kota Bengkulu Menyatu
- Menkumham Pastikan Tolak PKPU Larangan Mantan Napi Korupsi Nyaleg
- Perbaikan Data Verifikasi Selesai Diinput ke Sipol, Partai Prima Optmimis Lolos
Baca Juga
RMOLBengkulu. Gelaran kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bengkulu tahun 2020 ini nampaknya semakin panas. Setelah beberapa waktu lalu Ahmad Hijazi dan Dadang Mishal mengumumkan sepakat berpasangan, kali ini kabar cukup mengejutkan datang dari Mantan Gubernur Bengkulu, Agusrin M Najamuddin.
Agusrin sendiri sejak awal memang dikabarkan serius untuk maju pada bursa Calon Gubernur Bengkulu pada pemilihan yang akan digelar Desember mendatang. Bahkan baru-baru ini Agusrin yang digadang-gadang bakal berpasangan dengan Imron Rosyadi dikabarkan telah mendapat lampu hijau dari Partai Demokrat dan Gerindra.
Ketika dihubungi RMOLBengkulu, relawan yang juga cukup dekat dengan dengan sosok Agusrin yakni Miftahul Jazim tidak menampik kabar tersebut.
"Informasi yang saya terima dari sumber terpercaya memang begitu. Partai Gerindra dan Demokrat sudah deal mengusung Agusrin-Imron pada Pilgub mendatang. Baliho-baliho keduanya juga sudah banyak kita lihat dibeberapa titik di Provinsi Bengkulu," katanya, Jumat (07/08).
Kendati demikian, ia tidak ingin berspekulasi terlalu jauh mengingat kedua partai besar itu hingga saat ini belum menentukan sikap secara resmi terkait siapa yang akan diusung.
"Yang jelas kita tunggu saja, kita nantikan pengumuman resminya," ucapnya.
Partai Demokrat dan Gerindra sendiri masing-masing mendapat perolehan 5 dan 6 kursi di DPRD Provinsi Bengkulu. Hal tersebut lebih dari cukup untuk mengantarkan Agusrin dan Imron mendaftar jalur partai politik dengan syarat dukungan minimal 9 kursi.
Namun semuanya masih bisa berubah kapan saja, mengingat geliat politik di Bengkulu menjelang pendaftaran bakal calon ke KPU Provinsi masih sangat dinamis. [ogi]
- Punya Peran Strategis, Menko Airlangga Dorong Penyelesaian Bendungan Sukamahi
- Kisruh Keppres Libur Pilkada, Bawaslu: Substansinya Yang Penting Libur
- Periode 16 hingga 31 Agustus, Harga Referensi CPO Naik