Setelah 3 jam melakukan pertemuan di Tower Nasdem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu kemarin (22/6), elite Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sepakat bekerjasama. Namun, kerjasama ini belum mencapai tahap membentuk koalisi.
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
- Andra Soni Fokus Rekonsiliasi Jelang Pelantikan Gubernur Banten
- Partai Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Lempar Batu Sembunyi Tangan
Baca Juga
Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh mengatakan, antara PKS dan Nasdem memiliki kesamaan visi dan misi, sehingga lahirlah tiga kesepakatan di antara kedua parpol. Salah satunya adalah kerjasama Pilpres 2024.
Menyikapi itu, Ketua Nasdem Lampung Herman HN mengatakan, jika DPP menyetujui adanya koalisi dengan PKS, maka pihaknya akan mengikuti.
"Kami di daerah masih menunggu. Di pusat juga masih digodok. Intinya, apapun keputusan Ketum Surya Paloh kami ikut, tidak boleh menentang hingga sampai tingkat ranting," ujarnya.
Saat ini, lanjut Herman HN, Nasdem Lampung tengah menindaklanjuti hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) beberapa waktu lalu. Salah satunya menyiapkan persyaratan verifikasi administrasi sebagai peserta Pemilu 2024.
"Tadi di rapat sudah kami bahas segala persiapan dan persyaratan. Semuanya sudah siap, baik DPW, DPD, hingga DPC," tutup Walikota Bandar Lampung dua periode itu.