Dalam menghadapi kontestasi pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang, Tentara Nasional Indonesia (TNI) dipastikan akan bersikap netral.
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
- Andra Soni Fokus Rekonsiliasi Jelang Pelantikan Gubernur Banten
- Partai Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Lempar Batu Sembunyi Tangan
Baca Juga
Pernyataan itu disampaikan oleh calon panglima TNI Laksamana Yudo Margono usai menghadiri paripurna persetujuan panglima TNI pengganti Jenderal Andika Perkasa, Selasa (13/12).
Yudo menjelaskan, untuk menyambut Pemilu 2024, TNI akan berperan dalam menciptakan kondusifitas di masyarakat. Bagi Yudo, TNI selalu netral dalam setiap Pemilu.
"Dalam pemilu kapan TNI tidak netral? Pasti netral dari dulu," tegas Yudo.
Sikap netral itu, kata Yudo untuk memastikan bahwa gelaran Pemilu 2024 akan berlangsung secara aman dan lancar.
Yudo ditetapkan menjadi Panglima menggantikan Andika Perkasa. Saat paripurna, pimpinan yang hadir Ketua DPR RI Puan Maharani, Wakil Ketua DPR Abdul Muhaimin Iskandar, Lodewijk F Paulus dan Rachmat Gobel.