Selain Diperebukan Kota dan Lebong, Kopli Ansori Masuk Juga Bursa Pilgub

Ist/Bupati Lebong, Kopli Ansori (dua dari kiri) saat berjumpa sejumlah cakada di Provinsi Bengkulu di Jakarta
Ist/Bupati Lebong, Kopli Ansori (dua dari kiri) saat berjumpa sejumlah cakada di Provinsi Bengkulu di Jakarta

Bupati Lebong, Kopli Ansori saat ini semakin menjadi primadona di kancah perpolitikan Provinsi Bengkulu. Tidak hanya masuk radar untuk Pemilihan Walikota Bengkulu dan Bupati Lebong sekaligus, melainkan juga berpeluang diusung menjadi Calon Gubernur maupun Calon Wakil Gubernur Bengkulu.


Bukan tanpa dasar, yang menjadikan Kopli Ansori Primadona Pilkada, diantaranya kemenangan Pileg DPD PAN di Kabupaten Lebong. Ia merupakan pengusaha sekaligus putra daerah asal Lebong. Saat ini, ia digadang-gadang mendampingi Helmi Hasan di Pilgub Bengkulu.

Disisi lain, PAN kembali memenangi Pemilu dan mendapatkan jatah kursi Ketua DPRD Kabupaten Lebong Periode 2024-2029.

Bahkan, tidak hanya kembali menang Pemilu dan meraih kursi Ketua DPRD Lebong, raihan kursi DPRD Lebong meningkat hingga dua kali lipat dari periode sebelumnya. Yaitu, dari 4 kursi menjadi 8 kursi dan sekaligus membuat PAN tidak perlu repot mencari Parpol untuk diajak kualisi mengusung paslon pilkada alias bisa mengusung sendiri pasangan paslon Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada Lebong tahun 2024.

Kopli juga berhasil menduduki kakak kandungnya duduk di DPRD Provinsi Bengkulu Dapil Rejang Lebong dan Lebong dengan perolehan suara terbanyak di partai berlambang matahari itu. 

Salah satu pengamat politik Provinsi Bengkulu, Fahruri mengutarakan, Kopli Ansori memang menjadi salah satu yang diperhitungkan dalam Pilkada Tahun 2024. Baik itu di Pemilihan Gubernur (Pilgub), Pilwakot maupun Pilkada Lebong, November 2024 mendatang.

Dari sekian banyak Cakada yang mendaftar di Partai PAN untuk Pilwakot, kata Fahruri, yang jadi perbincangan saat ini adalah, menyeberangnya Kopli Ansori dari Pilkada Bupati Lebong ke Pilwakot Bengkulu. Tentunya ini sekaligus menjadi perhitungan bagi calon yang lain.

‘’Apalagi melihat track rekort beliau tidak main main di lebong, sudah 2 periode menangkan Pileg di Lebong dan menang Pilkada. Ini sebuah fenomena dan harus diperhitungkan, karena memiliki peluang besar dalam kontestasi pilwakot, tinggal lagi nanti bagaimana PAN sendiri menilai peluang masing-masing calon untuk menang dalam Pilwakot nantinya,’’ ungkap Fahruri.

Sementara itu, Ketua DPD PAN Kota Bengkulu, Teuku Zulkarnain mengakui jika Kopli Ansori adalah kandidat calon walikota dari parpol "biru" itu. ‘’Beliau sudah mendaftar, mengembalikan formulir dan ikut fit and Proper Test,’’ ucap Teuku.

Selain itu, Teuku menegaskan, PAN merupakan milik semua kader dan milik semua rakyat. Artinya, siapa saja yang memiliki visi misi ingin menjadikan Kota Bengkulu ini jaya, religius dan rakyatnya bahagia, memiliki kesempatan yang sama.

‘’Sesuai dengan visi dan misi PAN, maka peluang itu selalu ada untuk siapapun. Apalagi kopli itu jelas salah satu Kader PAN,’’ tegas Teuku.

Tak hanya itu, Ketua DPD PAN Kabupaten Lebong, Carles Ronsen melalui Sekretaris DPD PAN Kabupaten Lebong, Pip Haryono mengakui, Kopli Ansori selaku incumbent didaftarkan ke DPD PAN oleh relawan dan kader PAN sendiri untuk kembali maju dalam Pilkada Lebong tahun 2024. Karena jelas, ini diharapkan agar Kopli Ansori bisa maju dan kembali memimpin Kabupaten Lebong untuk periode keduanya.

‘’Kita sudah selesai melaksanakan proses dan tahapan penjaringan dan salah satu yang didaftarkan sebagai Calon Bupati, yaitu Bupati Lebong Kopli Ansori. Terlepas dari prose dan tahapan penjaringan Pilwakot yang diikuti beliau, namun kader dan relawan PAN pastinya tetap mengharapkan beliau maju lagi untuk periode kedua sebagai Bupati Lebong,’’ sampai Pip.