Kemesraan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang terjadi hari ini bukanlah sesuatu mengejutkan.
- Suara Lantang Gubernur Banten Andra Soni Ingatkan Kepala Daerah, Sebut Ini
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
- Andra Soni Fokus Rekonsiliasi Jelang Pelantikan Gubernur Banten
Baca Juga
Sebab, menurut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, kebersamaan dengan PKS sudah terjalin sejak lama. Baik di legislatif maupun eksekutif.
Hal itu diungkap sosok yang akrab disapa Cak Imin itu usai mendengarkan pembacaan keputusan Musyawarah Majelis Syuro IX PKS yang digelar di markasnya, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Jumat (15/9).
"Kerja sama PKB-PKS tercermin bersama dalam koalisi tahun 2014, lalu kebersamaan saya dengan Al Mukarom Habib Salim bersama menjadi bagian dari kabinet pimpinan Pak SBY," kata Cak Imin.
Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Aljufri pada periode kedua Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tahun 2009-2014 merupakan Menteri Sosial. Sementara Cak Imin adalah Menteri Ketenagakerjaan.
Dengan dukungan yang diberikan PKS ini, otomatis membantah isu yang beredar bahwa partai berlambang padi dan bulan sabit itu tetap setia di Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
"Kebersamaan hari ini reunian dan kebersamaan untuk menyongsong Indonesia yang lebih maju lebih adil dan sejahtera," tukas Cak Imin.