Peluang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terbuka lebar diusung PDI Perjuangan jika kader partai berlambang banteng itu legowo mau dicalonkan menjadi calon wakil presiden (Cawapres) di tahun 2024 mendatang.
- Hastag #Hastobiangkerok Menggema di Media Sosial
- Andra Soni Fokus Rekonsiliasi Jelang Pelantikan Gubernur Banten
- Partai Gerindra Sentil PDIP Soal PPN 12 Persen: Lempar Batu Sembunyi Tangan
Baca Juga
Demikian kata pengamat politik Universitas Esa Unggul Jamiludin Ritonga seperti dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (13/7).
Menurut Jamiludin, peluang Ganjar untuk merebut kursi Capres PDI Perjuangan akan berat, sebab, Ketua Umum PDI Perjungan secara politik sudah menampakkan sinyal akan mengusung Puan Maharani.
Apalagi, kata Jamiludin, andai tidak ada satupun partai yang akan berkoalisi dengan PDIP, masih bisa mengusung kandidatnya sendiri.
"PDIP tanpa berkoalisi dengan partai lain dapat mengusung sendiri pasangan Capres-Cawapres. Hal ini pun kalau Puan berkenan (gandeng Ganjar)," demikian kata Jamilludin.
Meski demikian, kata Jamiludin, peluang Ganjar diusung Cawapres tergantung kehendak politik Puan, mengingat belakangan ini hubungannya dengan Ganjar tidak harmonis.
"Jadi, pilihan Ganjar bertahan di PDIP memang berat bila ia menginginkan posisi capres. Posisi itu tampaknya sudah tertutup untuk Ganjar," pungkasnya.
