Motif dendam lama, salah seorang pedagang ikan TPI Pulai Baii Bengkulu tega membacok rekannya.
- PSI Bengkulu Mengutuk Aksi Teror Yang Terjadi Di Surabaya
- Usai Periksa PT KHE, Polres Segera Gelar Perkara Tetapkan Tersangka
- Diduga Terlibat Aksi Teror, Eks Napi Teroris Kembali Ditangkap Densus 88
Baca Juga
MR alias Marjohan warga Sumber Jaya Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu diduga telah melakukan tindakan penganiayaan terhadap rekannya, yakni Akiat saat sama-sama berada di TPI Pulau Baai Bengkulu.
Akibat dari penganiyaan itu, Akiat harus menerima perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan penanganan yang serius.
Dir Ditreskrimum Polda Bengkulu Kombes Pol Teddy Suhendyawan Syarif mengatakan, bahwa setelah kejadian itu pelaku langsung menyerahkan diri ke Polda Bengkulu.
“Motif penganiayaan ini dilakukan pelaku karena ada dendam pribadi terhadap korban,” kata Kombes Pol Teddy Suhendyawan Syarif.
Atas dendam pribadi tersebut, lanjut Teddy, Marjohan membacok Akiat dengan sebilah parang yang saat itu mengenai korban.
Melihat kondisi terluka, Akiat langsung dibawa ke klinik untuk mendapatkan pertolongan pertama. Namun karena luka bacok yang dialami cukup serius, Akiat akhirnya di rujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara.
“Ada ketersinggungan omongan, lantas dia membacok rekannya. Sekarang sudah di sel tahanan Polda Bengkulu,” tutup Kombes Pol Teddy Suhendyawan Syarif.
Saat ini penyidik Polda Bengkulu masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku dan barang bukti berupa parang telah diamankan pihak kepolisian.
- Jenderal Tito Minta Anggaran Polri Ditambah Rp 44 Triliun
- 3 Pelaku Begal Dibawah Umur Berhasil Ditangkap Polresta Bengkulu
- Mrs X Terungkap, Penyebab Kematiannya Belum