RMOLBengkulu. Di luar dugaan, dua perempuan berhijab coba melakukan serangan terhadap anggota Brimob. Diduga, ini merupakan buntut insiden rusuh di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
- Perusahaan Ini Diduga Tanpa Plang Nama, Dewan Berkomentar
- Ribuan PNS Pemprov Wajib Kembalikan Uang Negara
- SBY Dan Prabowo Harus Duduk Bareng Kalau Mau Jokowi Kalah
Baca Juga
RMOLBengkulu. Di luar dugaan, dua perempuan berhijab coba melakukan serangan terhadap anggota Brimob. Diduga, ini merupakan buntut insiden rusuh di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
"Ya. Kini pelaku teror terus berusaha menyerang polisi. Setelah seorang pria menyabet intel Brimob Polri hingga tewas, kini ada dua perempuan berhijab yang berupaya menusuk polisi.
Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Mohammad Iqbal mengungkapkan, kedua perempuan itu membawa gunting yang diduga akan digunakan untuk menusuk polisi.
"Sekarang keduanya sedang diamankan untuk pendalaman selanjutnya,†kata dia, Sabtu (12/5).
Baca: Al Chaidar: Ratusan Teroris Masuk Jakarta
Kedua pelaku itu adalah Dita Siska Millenia (18) dan Siska Nur Azizah (22). Keduanya saling kenal dan ditangkap di sekitar Mako Brimob siang tadi.
Dari penangkapan itu petugas menyita sebuah gunting, dua telepon genggam dan dua buah kartu tanda penduduk (KTP). Merujuk data di KTP, Dita Siska merupakan warga Dusun Jambong, RT 009, RW 003, Jambong, Gemawang, Kabupaten Temanggung.
Sedangkan Siska Nur Azizah merupakan lajang kelahiran 31 Desember 1996. Dia tercatat sebagai warga Kampung Legok I RT 004, RW 001 , Indragiri, Panawangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Iqbal menjelaskan, kedua perempuan itu masih menjalani pemeriksaan mendalam.
"Kedua orang yang dicurigai itu sedang diamankan untuk pendalaman selanjutnya,†tambah dia seperti diberitakan RMOLSumsel. [nat]
- Perusahaan Ini Diduga Tanpa Plang Nama, Dewan Berkomentar
- Ribuan PNS Pemprov Wajib Kembalikan Uang Negara
- SBY Dan Prabowo Harus Duduk Bareng Kalau Mau Jokowi Kalah