Serangan hama wereng mulai mengancam sawah-sawah milik petani yang berada di Kabupaten Lebong. Sedikitnya, 3 hektare sawah di Desa Bungin Kecamatan Bingin Kuning, diserang oleh hama wereng coklat.
- Tiga Desa Dipastikan Seleksi Bacades Tingkat Kabupaten
- Akhirnya Wanita Pemeran Video 8 Detik Ucapkan Permohonan Maaf Dan Jalani 'Punjung Sawo'
- Tidak Hanya Digelar Saat Ramadan, Kopli Desk Akan Tetap Berlanjut Setelah Lebaran
Baca Juga
Penjabat Kades Bungin, Sangkut mengatakan, akibat serangan itu, sejumlah petani yang berada di daerah itu terancam gagal panen dan merugi.
"Totalnya 3 ha dari 10 lahan sawah siap panen desa Bungin diserang hama wereng coklat. Sisanya, 7 ha terancam diserang hama," kata Sangkut kepada wartawan.
Lanjut dia menjelaskan, hujan dengan curah kriteria menengah masih akan meliputi seluruh wilayah Bungin. Cuaca yang cenderung lembab ini diduga mendorong populasi hama wereng yang menyerang sebagian padi di desa setempat.
"Namun lagi-lagi, tanaman padi tersebut kembali diserang wereng, dan petani kembali gagal panen," ucapnya.
Mendapati informasi tersebut, Bupati Lebong, Kopli Ansori telah menurunkan tim Dinas Pertanian dan Perikanan (Disperkan) setempat yang dipimpin langsung Hedi Parindo didampingi Jimmy Tri Susilo, serta Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, Asef.
Bupati Lebong, Kopli Ansori yang disampaikan Kepala Disperkan Kabupaten Lebong, Hedi Parindo menyebutkan, pihaknya sudah menerima laporan sudah turun langsung ke sawah ikut melakukan gerakan pengendalian (gerdal).
"Pada hari ini kita kumpulkan seluruh petani yang terdampak. Kita harapkan hari ini kita temukan solusinya," ucapnya.
Sementara itu, Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, Asef menambahkan, yang terdampak hama tersebut akan dilakukan gerdal menggunakan pestisida.
"Tetapi kami masih menganjurkan bahan pestitasi nabati. Bisa menggunakan bawang putih atau bawang merah nanti untuk pengendaliannya. Lalu, untuk yang sudah terserang kita anjurkan untuk eradikasiseletif supaya tidak menyebar ke wilayah lain. Eradikasiseletif adalah bisa pembersihan yang terkena atau terbakar," singkatnya.
- Bupati: Sampah Persoalan Klasik Yang Harus Dihadapi Bersama
- Paket BM Kembali Ditender, Total Pagu Capai Rp 32 Miliar
- Paripurna Istimewa: Isi Kemerdekaan Dengan Tugas Dan Profesi Masing-masing
