Rumah dinas Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo yang berlokasi di di Jalan Widya Chandra V nomor 28, Kebayoran Baru, Jakarta Pusat digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (28/9). Penggeledahan dilakukan guna mencari bukti-bukti terkait dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).
- Siswi Asal BU, Owner Investasi Bodong Bakal Ditetapkan Tersangka
- Tokoh Muda NU: Yang Menuding Terorisme Direkayasa Ditangkap Saja
- Penanganan Korupsi DPRD Seluma, Polda Bengkulu Diminta Jangan Tebang Pilih
Baca Juga
Dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (28/9), penggeledahan itu dibenarkan oleh Jurubicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri.
"Benar, ada giat tim KPK di sana," kata Ali kepada wartawan.
Ali menjelaskan, penggeledahan tersebut hingga saat ini masih berlangsung. Tim KPK masih melakukan pencarian barang bukti di rumah dinas tersebut.
Kegiatan penggeledahan biasa dilakukan KPK ketika mencari barang bukti terkait proses penyidikan yang sedang ditangani. Namun demikian, belum ada penjelasan lebih lanjut mengenai proses penyelidikan dugaan korupsi di Kementan naik ke tahap penyidikan.
Sebelumnya, KPK telah melakukan pemeriksaan terhadap 49 orang terdiri dari pejabat dan ASN di lingkungan Kementan.
Dugaan korupsi di Kementan diduga terdapat tiga kluster. Yakni, terkait dugaan pemerasan terhadap pejabat di Kementan, perbuatan melawan hukum, hingga soal mutasi jabatan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, proses penyelidikan dugaan korupsi di Kementan sudah dimulai sejak awal Januari 2023, sebagai tindak lanjut laporan masyarakat.
Dalam laporan tersebut, terkait dengan perbuatan melawan hukum yang berkaitan dengan mutasi pegawai dan dugaan pemerasan kepada pejabat Kementan, yang nilainya mencapai puluhan miliar rupiah.
- Tempo Sepekan, 6 Tsk Narkoba Berhasil Dibekuk
- Sertijab Kasi Intelijen, Ini Pesan Kajari Bengkulu
- Pembunuh Anak Kandung Terancam 15 Tahun Penjara