Remaja di Kota Manna Tertangkap Tangan Curi Pakaian Dalam Emak-emak

Problem Solving Room yang digelar di Polsek Manna/Ist
Problem Solving Room yang digelar di Polsek Manna/Ist

Polsek Kota Manna Polres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu melaksanakan Problem Solving pengaduan masyarakat tentang dugaan terjadinya peristiwa Pencurian pakaian dalam (BH), problem solving yang dilaksanakan di Anjung Mufakat Polsek Kota Manna Polres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu, Jumat (2/6) kemarin.


Peristiwa pencurian pakaian dalam (BH) terjadi pada Kamis (1/6) lalu sekitar pukul 20.00 Wib di Batang Bangau Kecamatan Kota Manna Bengkulu Selatan menghadirkan seorang remaja pria berusia 17 tahun warga Kecamatan Kota Manna Kabupaten Bengkulu Selatan.

Ia melakukan aksi konyolnya itu di rumah warga Pematang Bangau Kecamatan Pasar Manna Kabupaten Bengkulu Selatan.

Kronologi kejadian terjadi bertepatan peringatan hari lahir pancasila atau pada Kamis (1/6) sekira Pukul 20.00 Wib ada tetangga yang memanggil pelapor  bahwa ada yang mencuri pakaian.

Saat bergegas, pelapor melihat ada seorang laki-laki yang tidak dikenal sedang memasukkan pakaian dalam celana laki-laki tersebut, setelah itu laki-laki tersebut di tangkap warga sekitar dan mendapati 5 lembar pakaian dalam yang dimasukkannya ke dalam celana.

Akibat dari kejadian itu, pelapor membawa aksi pencurian tersebut ke pihak kepolisian.

Sinergi bersama menggelar mediasi permasalahan tersebut, Bhabinkamtibmas Briptu Egi Feroza  bersama dengan Kanit Reskrim Polsek Kota Manna mempertemukan kedua belah pihak yang bermasalah didampingi oleh keluarganya masing-masing untuk dilakukan mediasi.

Mediasi tersebut membuahkan hasil yakni kedua belah pihak bersepakat untuk berdamai secara kekeluargaan,

Terlapor meminta maaf kepada pihak pelapor dan pihak pelapor menyatakan memberikan kesempatan kepada pihak terlapor untuk mencari dan membawa teman pihak terlapor serta memberikan waktu 3 hari untuk mencari dan membawa teman terlapor dan di temukan lagi di Anjung mufakat adiak sanak Polsek Kota Manna.

"Saya selalu menekankan kepada para bhabinkamtibmas agar lebih dekat dengan masyarakat dan apabila ada suatu permasalahan warga binaannya segera lakukan problem solving untuk menemukan solusi dan jalan tengahnya, ini merupakan salah satu tugas bhabinkamtibmas," ujar Kapolres Bengkulu Selatan Polda Bengkulu AKBP Florentus Situngkir melalui Kapolsek Kota Manna Iptu Sasi Raharto, Sabtu (3/6).

Dia berharap, dengan adanya problem solving ini, permasalahan yang di alami oleh setiap warga masyarakat binaannya dapat di selesaikan dengan musyawarah sehingga tidak sampai ke ranah hukum.

“Mediasi telah terlaksana dengan tertib, aman, lancar dan terkendali, kami dari Kepolisian berharap  kedua belah pihak dapat menepati isi kesepakatan tersebut,” pungkas Kapolsek Kota Manna.