Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di wilayah yang menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 dan 2 dimbau Presiden Joko Widodo untuk segera dilakukan.
- Harga Sawit Dan Karet Anjlok, Petani Merugi
- Tidak Ada APBN Perubahan, Rakyat Makin Dimanja
- Bank BI Jadwalkan Penukaran Uang Tanggal 4 Sampai 8 Juni Di Kota Bengkulu
Baca Juga
Hal tersebut diungkapkan Presiden Jokowi saat meninjau kegiatan vaksinasi bagi pelajar SMA sederajat se-Kabupaten Sukoharjo yang digelar di SMA Negeri 1 Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Senin (13/9).
Dalam sambutannya Jokowi menerangkan, selain kondisi daerah yang menerapkan PPKM mesti berada di level 3 dan 2, syarat yang harus dipenuhi untuk melaksanakan PTM adalah vaksinasi yang sudah diberikan baik kepada pendidik maupun pelajar.
"Jadi kalau sudah divaksin sekali lagi segerakan untuk melakukan pembelajaran tatap muka terbatas, segerakan. Yang paling penting sudah berada di Level 3 atau Level 2," ujar Jokowi dikutip Kantor Berita Politik RMOL.
Maka dari itu, Jokowi mengingatkan pentingnya percepatan vaksinasi Covid-19 bagi para pelajar untuk segera diselesaikan, yang diharapkan bisa memberikan perlindungan dari penyebaran Covid-19, sehingga kegiatan PTM terbatas dapat segera dilaksanakan secara aman.
"Saya berharap semuanya berjalan lancar agar anak-anak kita, pelajar-pelajar kita semuanya tetap sehat, terlindungi dari bahaya COVID, dan bisa segera melakukan pembelajaran tatap muka," demikian Jokowi.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana Joko Widodo dalam peninjauan kali ini adalah Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati Sukoharjo Etik Suryani, dan Kepala SMAN 1 Kartasura Dwi Ari Listiyani.
- Para Ahli Hukum Pidana dan Perlindungan Masyarakat FH Unib Beri Edukasi Soal Bullying
- Master Piece Bengkulu Rayakan Hari Jadi Ke 3 Tahun
- Siap-siap Pabrik Kelapa Sawit Di Bengkulu Utara Bakal Disidak