Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengimbau pimpinan dan warga Muhammadiyah untuk melaksanakan Shalat Gerhana Matahari dan ibadah lainnya pada Kamis (20/4).
- Melalui Program Geographical Indication Goes to Marketplace, DJKI-Tokopedia Bantu Kembangkan Usaha Produk Indikasi Geografis
- Tindak Tegas PKS Tidak Patuh, Ini 10 Poin Rekomendasi Kadin Bengkulu
- A Dozen Years Of Happiness, Hotel Santika Rayakan HUT ke 12 Dengan Tanggung Jawab Sosial
Baca Juga
Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, Hamim Ilyas menyebut gerhana matahari hibrida akan terjadi pada Kamis (20/4).
Di Indonesia, gerhana total melintasi kawasan Pulau Kisar Maluku Barat, hingga Kabupaten Biak Numfor, Papua Barat. Sementara kawasan lain akan dilintasi gerhana sebagian, kecuali wilayah Banda Aceh dan Sabang.
"Sehubungan dengan peristiwa gerhana matahari tersebut, Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengimbau kepada pimpinan dan warga Muhammadiyah untuk melaksanakan ibadah Shalat Gerhana Matahari atau Shalat Khusuf," ujar Hamim dalam surat maklumat yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Selasa sore (18/4).
Selain Shalat Gerhana, Hamim juga mengimbau agar warga Muhammadiyah memperbanyak doa, zikir, dan sedekah, serta melakukan pengamatan gerhana menggunakan alat yang dimiliki.
- Presiden Minta Penyuntikan Vaksin Digelar Di Stasiun Transportasi Massal
- Minim Strategi, 4 Daerah Di Bengkulu Masih Rendah Capaian Vaksinasi Covid-19
- Hari Bakti Adhyaksa Ke-63, Kejati Bengkulu Gelar Donor Darah Bersama PMI Provinsi Bengkulu