RMOLBengkulu. Dugaan pemalsuan berkas dukungan untuk mendukung bakal calon (Balon) pasangan Yogi Pramadani - Suhirman Madjid yang maju jalur perseorangan, yang diduga memalsukan berkas Erina Okraini komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten Bengkulu Selatan (BS) akhirnya dipanggil untuk klarifikasi.
- Demokrasi Tidak Akan Pernah Sehat Selama Rakyat Masih Miskin
- Di Pulau Bai, Ada Dua Paslon Idaman
- Prabowo Temui Airlangga dan Aburizal Bakrie, Golkar: Membangun Koalisi Besar Nasional
Baca Juga
RMOLBengkulu. Dugaan pemalsuan berkas dukungan untuk mendukung bakal calon (Balon) pasangan Yogi Pramadani - Suhirman Madjid yang maju jalur perseorangan, yang diduga memalsukan berkas Erina Okraini komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten Bengkulu Selatan (BS) akhirnya dipanggil untuk klarifikasi.
Komisioner Bawaslu Divisi Hukum Penindakan Pelanggaran Dan Sengketa, Noor Muhammad Tomy menyatakan, pemanggilan ini untuk mengklarifikasi atas apa yang dilaporkan ke Gakkumdu, sebab dalam laporan tersebut pasangan jalur perseorangan diduga memalsukan berkas dukungan milik Erina Okraini. Bahkan tidak menutup kemungkinan dalam proses yang saat ini berjalan di Gakkumdu BS, akan dilakukan penambahan alat bukti atas dugaan pemalsuan dukungan tersebut.
"Pemanggilan ini untuk mengklarifikasi terlapor dan pelapor, untuk terlapor sudah kita panggil semua dan saat ini akan kita bahas di Gakkumdu untuk memproses laporan dugaan pelanggaran Pilkada ini," kata Tomy saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (29/07).
Proses laporan yang akan dibahas bersama yang tergabung dengan Gakkumdu seperti pihak Kejari, Kepolisian dan Bawaslu itu, untuk membahas hasil kelarifikasi paling lama selama 5 hari sejak dilaporkan dan terhitung waktu jam kerja.
Adapun pembahasan itu, untuk mendapatkan hasil yang akurat dan memenuhi unsur pelanggaran Pilkada atau sebaliknya. Untuk itu, pada saat ini Gakkumdu masih mendalami berdasarkan barang bukti atas laporan dugaan pemalsuan berkas dukungan milik Erina Okraini komisioner Bawaslu BS tersebut.
"Dari hasil kelarifikasi ini akan kita bahas bersama dengan Gakkumdu, mudah-mudahan hari Rabu mendatang hasilnya bisa diketahui," imbuhnya.
Sementara itu, Calon wakil Bupati pasangan Yogi Pramadani Suhirman Madjid mengaku, pihaknya tidak mengetahui adanya permasalahan yang ada dilapangan saat pengumpulan berkas dukungan dan sepenuhnya pengumpulan dukungan tersebut sudah diserahkan kepada seluruh LO.
Bahkan, pihaknya sudah membekali semua LO dalam mengumpulkan berkas dukungan agar mencari orang yang benar-benar mendukung untuk maju sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati jalur perseorangan.
"Untuk pengumpulan berkas dukungan sepenuhnya sudah kita serahkan ke LO. Kita mengetahui kalau Tim mengepulkan dukungan pelapor kalau tahu ya jelas kita tolak karena yang bersangkutan tidak diperbolehkan untuk mendukung," jelasnya.
Disisi lain, saat ini pihaknya belum mengetahui asal-muasal berkas dukungan milik Komisioner Bawaslu BS tersebut dan pihaknya akan menelusuri sampai tim pengumpulan dukungan paling bawah. [ogi]
- Pergantian Anggota DKPP Sesuai UU Pemilu
- Sekjen PSI Tersangka, Bawaslu Dilapor ke DKPP
- Komentari Survei KedaiKOPi, Doli Kurnia: Tanda Aspirasi Arus Bawah Makin Meluas
