Kelompok militer Houthi di Yaman mengklaim keberhasilannya menembak jatuh drone MQ-9 Reaper milik militer Amerika Serikat.
- BMKG Akan Investigasi SMS Peringatan Dini Tsunami
- Polisi Keluarkan Tembakan Saat Bubarkan Galian Aktivitas Ampas Emas Bekas Belanda
- Truk Muatan Semen Melintang, Jalur Curup-Lebong Macet 4 Km
Baca Juga
Mengutip Gulf Today pada Minggu (28/4), Houthi telah membagikan rekaman yang memperlihatkan puing-puing yang diduga berasal dari drone tersebut.
"Kelompok Houthi menggambarkan penembakan itu terjadi pada hari Kamis (25/4) di markas mereka di provinsi Saada di negara itu," ungkap laporan tersebut.
Rekaman itu memperlihatkan saat pasukan Houthi menebakkan rudal ke arah drone AS sambil berkata: "Tuhan adalah yang maha besar; kematian bagi Amerika; kematian bagi Israel; kutukan orang-orang Yahudi; kemenangan bagi Islam.”
Terdapat beberapa gambar close-up pada bagian-bagian drone yang menyertakan logo General Atomics, yang memproduksi drone, dan nomor seri yang sesuai dengan bagian-bagian yang diketahui dibuat oleh perusahaan tersebut.
Juru bicara Departemen Pertahanan Letkol Angkatan Udara AS Bryon J. McGarry, mengakui bahwa drone MQ-9 Angkatan Udara AS jatuh di Yaman.
Dia mengatakan penyelidikan sedang dilakukan, tanpa menjelaskan informasi lebih lanjut.
- Ngamuk Di Rumdin Wabup, Warga Muara Pulutan Diamankan Polisi
- Kebakaran Di Kelurahan Pasar Muara Aman Diduga Dari Arus Pendek
- Angka Covid-19 Di Bengkulu Terus Meningkat, Tembus 200 Orang Per Hari