Rencana nonton bareng (nobar) debat perdana calon presiden (capres) dibatalkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
- Pengungkit Ekonomi Jelang Lebaran: Dari THR, Subsidi Ongkir Hingga Bansos Beras
- Menko Marves: Ekonomi Indonesia Stabil saat Covid-19 Karena Peran Kades
- PWI Santuni 1.000 Anak Yatim Piatu Yang Tersebar Di Jakarta
Baca Juga
Ketua KPU RI, Hasyim Asyari menjelaskan, nobar tidak diadakan KPU karena sudah ada siaran televisi khusus yang ditunjuk KPU.
"Nonton bareng tidak jadi dilaksanakan, karena semua TV akan menyiarkan secara langsung," ujar Hasyim kepada wartawan, Selasa (12/12).
Dia memastikan, seluruh stasiun televisi bisa mengambil siaran dari pemegang hak siar yang ditunjuk KPU, sehingga hampir semua masyarakat bisa menyaksikan debat capres.
"Tidak hanya televisi, tapi semua platform-platform yang kaitannya dengan penyiaran termasuk radio," sambungnya.
Lebih lanjut, anggota KPU RI dua periode itu memastikan, debat capres-cawapres bisa diakses semua orang, tanpa dibatasi.
"Baik (melalui) streaming dan sebagainya, diberikan akses untuk menyiarkan debat capres," demikian Hasyim menambahkan.
- Kapolda Baru Komitmen Jalankan Program Presisi Kapolri Di Bengkulu
- Presiden Minta Masyarakat Lebih Baik Di Rumah Dan Jauhi Kerumunan
- Penguatan Pemasyarakatan, Lapas Kelas IIA Bentiring Diminta Bekerja Dengan Cara Bukan Dengan Alasan