Teuku: Tidak Ada Toleransi

RMOLBengkulu. Kasus pencemaran nama baik yang dilakukan oleh oknum ketua partai ternama di Kota Bengkulu tampaknya berbuntut panjang.


RMOLBengkulu. Kasus pencemaran nama baik yang dilakukan oleh oknum ketua partai ternama di Kota Bengkulu tampaknya berbuntut panjang.

Wakil Ketua DPRD Kota Bengkulu, Teuku Zulkarnain sudah menutup pintu maafnya, dan mendatangai pihak kepolisian untuk di usut secara tuntas sesuai dengan perbuatan yang dilakukan oknum berinisial RT tersebut.

"Sejak awal, kita sudah memberi waktu untuk RT, apakah dia menyadari kekeliruannya atau tidak, kalau menyadari apa susahnya untuk minta maaf, tapi saya lihat orang ini sombong, hingga saat ini dia tidak lakukan itu,"kata Teuku Jumat (11/5) kemarin.

Berdasarkan informasi yang dihimpun RMOLBengkulu bahwa laporan Waka II DPRD Kota Bengkulu, Teuku Zulkarnain terkait somasi yang telah dilakukan selama dua minggu kemarin.

"Karena dari RT tidak ada itikad baik untuk meminta maaf,  kasusnya sudah kita masukan ke aparat penegak hukum dan sudah jadi kasus hukum yang jelas kita buat laporannya secara resmi," ucap Teuku.

Sambung Teuku, yang pihaknya kedepankan itu selalu memberikan sebuah pembelajaran. Agar oknum itu sadar atas kekeliruannya bukan untuk menghukum.

"Namun kalau tidak ada cara lain ya apa boleh buat," timpalnya.

Disampaikan juga oleh kuasa hukum Teuku yakni Tarmizi Gumay bahwa, Senin nanti akan memasukan laporan tertulis untuk segera ditindak lanjuti oleh penyidik.

"Untuk barang bukti juga sudah disiapkan seperti, akun facebook, koran dan saksi-saksi," tutup Tarmizi. [nat/tri]