Bupati Lebong, Kopli Ansori mendapatkan laporan ada dua kasus yang diduga anak tengkes atau stunting usai mengikuti lomba menembak yang digelar di Lapangan Tembak Polres Lebong, Jum'at (16/6) pagi.
- PPKM Level 4 Diperpanjang, Jokowi Jamin Percepat Penyaluran Bansos Ke Masyarakat
- Akhirnya Pemerintah Batalkan Vaksin Berbayar
- Salurkan Bansos Bagi Warga Isoman, Polda Gandeng Ratusan Ojol
Baca Juga
Saat itu, Politisi PAN ini langsung memerintahkan Kadis Sosial Lebong, Achmad Gozali untuk meninjau langsung ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lebong. Hal itu disampaikan Kadis Sosial Achmad Gozali di RSUD Lebong, Jum'at (16/6).
"Pak Bupati langsung perintahkan langsung untuk menuju ke lokasi dan menangani langsung," kata Gozali kepada wartawan.
Kedua pasien itu, yakni 2 anak (gizi buruk) yang diduga stungting akut. Masing-masing, balita berusia 1 tahun lebih warga Kecamatan Lebong Tengah yang diagnosa retensi urin.
Lainnya, pria berusia 6 tahun warga Kecamatan Tubei yang dianogsa Epilepsi, Celebral Paley dan Gizi Buruk. Termasuk mengonsumsi makan menggunakan selang.
Sementara itu, Gozalli mengingatkan bahwa kasus tengkes itu akan ditangani maksimal pihak pemerintah kabupaten. "Kita akan maksimalkan sesuai dengan laporan pihak rumah sakit. Tadi, sesuai perintah pak bupati langsung kita berikan bantuan," demikian Gozali.
- Akhirnya Pemerintah Batalkan Vaksin Berbayar
- Bahagianya Warga Kampung Muara Aman Terima BLT DD Jelang Lebaran, Bonus Satu Buah Alqur'an
- Diskriminasi Makin Jadi, Upaya Melawan Pandemi Covid-19 Terhambat