Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Eri Yulian Hidayat mengatakan bahwa Bengkulu saat ini masih berada di level 3. Oleh karena itu pembelajaran tatap muka di sekolah tetap dilaksanakan namun terbatas dan sesuai prokes.
- Tidak Ada APBN Perubahan, Rakyat Makin Dimanja
- Promo Menarik Hotel Santika Di Bulan Juli
- DAK Pendidikan Lebong Naik Rp 9,5 Miliar
Baca Juga
"Ya tetap belajar tatap muka disekolah, tetapi belajar tatap muka terbatas, jika ada siswa yang sakit, maka siswa tersebut diharuskan belajar di rumah,"katanya kepada RMOLBengkulu, Jumat (15/04).
Diirnya juga meminta agar pelaksanaan KBM tatap muka betul-betul diawasi. Pihak sekolah harus berperan aktif serta siswa yang mengikuti pembelajaran tatap muka harus tetap mematuhi Prokes.
"Kita berharap agar para dewan guru di sekolah-sekolah ini aktif dalam memantau siswa, sigap mengambil sikap jika ada siswa yang memiliki gejala Covid-19, untuk penerapan proses belajar dan pembelajaran disekolah kita sesuaikan dengan kondisi daerah, untuk kebijakannya kita serahkan ke daerah masing-masing," tutupnya. [ogi]
- BUMN Mesti Jadi Mesin Percepatan Ekonomi Nasional
- Resmi, PT KCIC dan Rini Soemarno Cs Digugat Ke Pengadilan
- BEM FH UNIB Dapat Dukungan, Dekan Dan Rektor Dikecam