Hampir sepekan listrik diwilayah Bengkulu Selatan dan sekitarnya padam. Hal ini sangat membuat ketidaknyamanan warga apalagi sampai berdampak pada jaringan telpon seluler yang ikut padam.
- Setelah Salat Id, Jokowi Open House Di Istana Bogor
- Dewan Dorong Pemkab Percepatan Program Vaksinasi
- Bermodal Pengalaman Mencalon, Leni Heryati John Latief Daftar Balon DPD RI
Baca Juga
Menanggapi keluhan warga ini, Sekretaris Komisi III DPRD provinsi Bengkulu Herwin Suberhani SH.MH, ia mengharapkan, kepada pihak pengusaha tower kedepannya agar jaringan telpon seluler tidak ikut padam dan tidak harus berketergantungan dengan listrik negara.
“Harusnya para pengusaha tower ini selalu siap siaga jika listrik negara mengalami gangguan atau adanya kerusakan. Sebaiknya punya mesin listrik sendiri agar tidak menambah keresahan masyarakat,” kata Herwin Suberhani SH.MH, (25/01).
Disampaikan Ketua Fraksi Gerindra DPRD Provinsi Bengkulu itu, bahwa dirinya banyak mendapat laporan dari warga Kabupaten Bengkulu Selatan-Kaur akan berbagai dampak listrik padam pasca robohnya tower penyangga utama jaringan listrik di wilayah Pagaralam.
“Saya banyak mendapat laporan dari warga di Bengkulu Selatan dan Kaur, bahwa jaringan telpon seluler banyak yang hilang akibat dampak listrik padam ini,” terangnya.
Herwin menegaskan, para pengusaha Tower wajib mengantisipasi agar jaringan seluler tetap menyala.
“Kasihan masyarakat dan warga yang bisnisnya membutuhkan jaringan telpon seluler ini. Sebab telpon seluler saat ini layaknya sembako yang kita konsumsi setiap hari,,” ujarnya. [ogi]
- 12 Balon Legislatif Ajukan Surat Bebas Pidana
- Pileg 2019, NasDem Kaur Siap Pertahankan Ketua DPRD
- 21 Bacaleg Daftar Ke PDIP
