RMOLBengkulu. DPP Partai Demokrat mengusulkan kepada pemerintah agar melakukan lockdown sementara dalam rangka menyelamatkan seluruh warga Indonesia. Sebab, jumlah korban akibat wabah virus corona (Covid-19) cenderung meningkat signifikan.
- Dua Incumbent Calon Anggota KPU Kaur Tak Lolos Administrasi
- BBM Non Subsidi Diam-diam Naik, PKS: Ganti Presiden!
- KPU Revisi Aturan Teknis Kampanye Demi Cegah Hoax Pemilu 2024
Baca Juga
RMOLBengkulu. DPP Partai Demokrat mengusulkan kepada pemerintah agar melakukan lockdown sementara dalam rangka menyelamatkan seluruh warga Indonesia. Sebab, jumlah korban akibat wabah virus corona (Covid-19) cenderung meningkat signifikan.
Berdasarkan data Gugus Tugas Penanganan Covid-19, per Kamis (19/8) kemarin, setidaknya teridentifikasi 309 pasien berstatus positif dan diperkirakan masih akan bertambah karena kemungkinan masih banyak yang under-diagnosis.
"Agar upaya pemerintah untuk menyelamatkan rakyat lebih sukses, Partai Demokrat menyampaikan rekomendasi melakukan 'lockdown' dalam jangka pendek. Terutama di kota-kota yang paling berat terinfeksi corona," kata Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono dalam keterangan pers, Jumat (20/3).
AHY menjelaskan, jika pemerintah melakukan lockdown jangka pendek di beberapa Kota di Indonesia yang telah dinyatakan rawan penyebaran virus corona, maka hal itu diyakini mampu menahan arus keluar masuk manusia dan bisa meminimalisir penyebaran virus.
"Sampai dianggap aman untuk dibuka kembali. Dengan tetap menjaga kelancaran arus barang bahan pokok, maka diharapkan bisa meminimalisi menyebarnya virus corona," jelasnya.
Menurut AHY, memang lockdown jangka pendek maupun panjang sedikit banyaknya akan berdampak pada sejumlah sektor terutama ekonomi. Namun, keselamatan warga negara jauh lebih prioritas dari semuanya itu.
"Lockdown pasti akan berdampak pada ekonomi, tapi keselamatan manusia dan masyarakat adalah yang pertama dan utama," pungkasnya. dilansir RMOL.ID. [ogi]
- Pileg 2019 Perindo Kaur Target Pimpinan DPRD
- Jokowi Jangan Suap Rakyat Dengan Bagi-bagi Sembako
- Butuh Sosok Seperti Gus Dur